Padahal Allah memberikan solusi untuk mengatasi putus asa dengan membaca Al-Qur’an, dzikir, bersikap sabar, banyak berdoa, meningkatkan rasa syukur kepadaNya. Artinya, “Ibrahim berkata: ‘Tidak ada orang yang berputus asa dari rahmat Tuhan-nya kecuali orang-orang sesat’." (QS al-Hijr: 56).
Seperti disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan dari Abdullah bin Amr bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Sesungguhnya, Allah senang melihat atsar (bekas/wujud) nikmat-Nya pada hamba-Nya." (HR At-Tirmidzi). 4. Merawat Kenikmatan. Umat muslim yang mendapatkan nikmat dari Allah SWT hendaknya berusaha untuk merawat kenikmatan tersebut agar tidak rusak. Dari Abû Hurairah ra., ia berkata; sesungguhnya Rasulullah bersabda: Andaikata seorang mukmin mengetahui siksaan yang ada di sisi Allah, tentu tak ada seorang pun yang tidak mengharapkan surga-Nya. Dan andaikata orang kafir mengetahui rahmat yang ada di sisi Allah, maka seorang pun tidak akan ada yang putus harapan dari surga-Nya.

Surat Ar-Rum ayat 36: Maka ketika manusia betul-betul dalam kondisi penuh rahmah dan sehat, kaya dan penuh kecukupan; Mereka bergembira atas hal itu melampaui batas dan angkuh. Dan jika mereka ditimpa musibah keburukan karena sebab dosa-dosa mereka dan maksiat; Mereka berputus asa dari rahmah Allah dan dari hilangnya keburukan yang menimpa mereka.

Pesanan lelaki yang terbaring lemah di katil wad hospital sering menjadi sumbu membakar semangatnya. “Berputus asa dengan rahmat Allah adalah dosa besar. Jadi, janganlah berputus asa. Percayalah dengan Allah.”. eristiwa itulah yang telah mengubah caranya berfikir. Wael amat menyenangi sifat Abdul Ghafoor iaitu seorang sahabat yang terlalu

Contoh lainnya adalah semua bentuk musibah atau ujian yang kita terima, dan kita menerima keadaan itu dengan tidak marah, tidak berkeluh kesah, tidak dendam dan tidak berputus asa dari rahmat Allah maka hakikatnya kita sedang bersabar ketika tertimpa musibah. Contoh Sabar Dari Tidak Maksiat

Surat An-Nisa ayat 48: Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni yang la disekutui, tetapi la akan mengampuni selain dari itu bagi siapa yang la kehendaki; dan barang siapa menyekutukan Allah maka sesungguhnya ia telah membikin satu dosa yang besar. 📚 Hidayatul Insan bi Tafsiril Qur'an / Ustadz Marwan Hadidi bin Musa, M.Pd.I.

.
  • fzuet06i7y.pages.dev/123
  • fzuet06i7y.pages.dev/370
  • fzuet06i7y.pages.dev/188
  • fzuet06i7y.pages.dev/190
  • fzuet06i7y.pages.dev/184
  • fzuet06i7y.pages.dev/95
  • fzuet06i7y.pages.dev/128
  • fzuet06i7y.pages.dev/397
  • fzuet06i7y.pages.dev/302
  • tidak berputus asa dari rahmat allah